Cara mengatasi Batuk dengan Bahan Alami

♠ Posted by Unknown in kesehatan at 23.08

Saat musim hujan tiba umumnya banyak orang terserang batuk. Jika terganggu dengan rasa gatal dan dahak di tenggorokan, cobalah atasi dengan makanan alami.​

Rasa gatal di tenggorokan selama batuk tidak bisa dikontrol bahkan di​ t​empat umum sekalipun​. K​arena itu terserang batuk sangat menyiksa. Belum lagi jika disertai dengan dahak dan durasinya lama.

Studi dari Harvard University menyebutkan ada beberapa bahan alami yang efektif meredakan dan mengobati batuk.​ Seperti madu, bawang putih hingga jahe.​


1. Madu



Beragam manfaat madu untuk pengobatan, salah satunya mengobati batuk. Campurkan 1 - 2 sendok makan madu ke​ ​dalam segelas teh hangat atau air ​jeruk​ lemon. Minum secara teratur setiap hari, dalam beberapa hari batuk akan segera sembuh. Teh hangat dan sari lemon dapat mengurangi​ rasa gatal pada tenggorokan, sehingga dapat meringankan batuk secara efektif.

2. Teh Thyme



Meski memiliki bentuk kecil-kecil namun khasiat daun thyme sangat besar, seperti meredakan batuk, membuat trakea lebih rileks dan mengurangi peradangan. Di Jerman daun thyme menjadi obat terpercaya dalam penyembuhan batuk, infeksi pernapasan atas dan bronkitis.

Untuk meredakan batuk daun thyme bisa dibuat menjadi teh. Seduh 2 sendok makan daun thyme ke​ ​dalam air panas selama sekitar 10 menit. Agar lebih nikmat tambahkan ​air jeruk​
lemon dan madu.

3. Lada hitam
Untuk batuk berdahak bisa diredakan dengan teh yang dicampur madu dan lada hitam. Lada hitam dapat menstimulasi sirkulasi pernapasan dan membantu mengeluarkan lendir sehingga saluran pernapasan menjadi lebih ringan.

4. Lemon dan Kiwi



Sebuah studi yang melibatkan personil militer yang rutin mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin C memiliki risiko ​lebih​ rendah tertular flu biasa (45-91%) dan tertular pneumonia (80-100%). Vitamin C banyak ditemukan bpada lemon dan buah kiwi. Satu studi yang dipublikasikan dalam jurnal Thorax, menemukan bahwa mereka yang mengkonsumsi lemon dan kiwi beresiko leboh rendah mengalami mengi (44%), batuk kornis (25%) dan sesak napas (32%) dibanding yang tidak mengonsumsi lemon dan kiwi.

5. Jahe
Jahe memiliki banyak manfaat rahasia dan telah digunakan sebagai obat sejak jaman dahulu. Praktisi pengobatan Timur umumnya meresepkan jahe untuk mengobati gejala pilek dan flu karena manfaatnya sebagai antihistamin dan dekongestan. Secangkir​ air​ jahe hangat dengan kayu manis pilihan tepat untuk menghangatkan tubuh saat udara dingin.